www.apikkaliwungu.com_Kaliwungu, 23 Rojab 1444 H/13 Februari 2023 M._Eksistensi keberlangsungan Pondok Pesantren Salaf APIK Kauman Kaliwungu Kendal sebagai Lembaga Pendidikan dan pengajaran agama Islam sudah memasuki pada usia ke 104 dalam hitungan kalender Masehi. Hal ini karna pondok pesantren salaf APIK Kauman Kaliwungu Kendal dalam hitungan tahun Masehi berdiri pada tanggal 12 Februari tahun 1919 M, jauh sebelum Nahdlatul Ulama’ didirikan bahkan juga jauh dari negara Indonesia merdeka.
Dengan usianya yang sudah mencapai 104, Pondok Pesantren Salaf APIK Kauman Kaliwungu Kendal mendapatkan anugrah penghargaan sebagai salah satu pondok pesantren tua yang berdiri serta eksistensinya lebih dari seratus tahun. Penghargaan diterima langsung oleh pengasuh Saykhina wamurobbiruhina Abah KH.M. Sholahuddin Humaidullah Irfan di TMII Jakarta. (31/01/23)
Malam tasyakkur Harlah Pondok Pesantren Salaf APIK Kauman Kaliwungu Kendal ke 104 di gelar dengan sangat sederhana, dengan do’a Bersama, pembacaan maulid beserta lantunan Qoshidah lalu dilanjutkan dengan pemotongan kue dan tumpeng. (13/02/23)
Turut hadir pada acara tersebut Agus H. Raden Mas Muhammad Sanaya Sholahuddin, Agus Thobagus Bakri Munib, Agus Mushofa Al-Afif, Tamu undangan, para asatidz dan Sebagian santri yang memenuhi aula Al-Irfan dan Al-Humaidi Lantai II.
Agus H. Raden Mas Muhammad Sanaya Sholahuddin banyak menjelaskan Selayang pandang tentang Pondok Pesantren Salaf APIK Kauman Kaliwungu dan memberikan motivasi kepada pada santri diantaranya adalah:
- Sebagai seorang santri harus ingat bahwa yang dilakukan sekarang bukan untuk orang lain, namun akan Kembali ke diri sendiri. Bukan bermanfaat pada waktu sekarang, namun untuk dimasa yang akan datang.
- Sebagai seorang santri harus sigap, ikut kumpul dengan sesama (Berorganisasi), aktif mengikuti acara-acara Pondok pesantren baik di daerah masing-masing maupun yang diselenggarakan di Pondok Pesantren Salaf APIK sendiri.
- Mengupayakan belajar yang sungguh-sungguh di Pondok Pesantren. Khidmah dengan sungguh-sungguh. Karna semuanya akan dipetik manfaatnya Ketika rumah nanti.
Related Post
Terbaru
- RMI PWNU Jawa Tengah Bersama Baznas Jawa Tengah Dorong Pesantren Melek Digital melalui Pelatihan Digital Marketing
- Santri APIK Kaliwungu Uji Ketangguhan di UKT Pencak Silat Harimau Putih: Menguji Fisik, Mental, dan Warisan Budaya dalam Tradisi Bela Diri Nusantara
- Halaqoh Pengembangan Metodologi Bahtsul Masail: Memperkokoh Kajian Tafaqquh Fiddin
- Halaqoh Pengasuh Pesantren Naharul Ijtima’ RMI PWNU Jawa Tengah: Menjadi Pengasuh Pesantren yang Alim dan Berdedikasi
- RMI PWNU Jateng Gelar Naharul Ijtima di Kendal, Fokus Revitalisasi Pesantren Menuju Indonesia Emas 2045
Leave a comment